JAKARTA – Sebanyak 24 badan publik di Jakarta mengikuti proses tahapan presentasi E-Monitoring dan Evaluasi (E-Monev) yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi DKI Jakarta di lantai 7, Gedung Graha Mental Spiritual, Jakarta Pusat, Selasa, (22/10/2024).
Tahapan presentasi E-Monev 2024 dilaksanakan mulai Senin, 21 Oktober 2024 hingga Jumat, 24 Oktober 2024 di Kantor KI DKI Jakarta.
Wakil Ketua KI DKI Jakarta Luqman Hakim Arifin mengapresiasi 24 pimpinan badan publik yang hadir pada hari kedua tahapan presentasi E-Monev 2024. Menurut Luqman, kehadiran pimpinan dapat memberikan nilai tambah bagi badan publik yang tengah mengikuti proses E-Monev.
“Kami sangat mengapresiasi pimpinan badan publik yang hadir. Ini menujukkan komitmen yang kuat terhadap implementasi KIP,” kata Luqman di Jakarta.
Luqman menjelaskan bahwa presentasi menjadi tahapan yang penting bagi badan publik untuk memaparkan sejauh mana kinerja Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dalam menyediakan layanan informasi publik bagi masyarakat.
“Dalam setiap presentasi, setiap badan publik diberikan kesempatan waktu 10 menit untuk memaparkan apa saja capaian dan kinerja PPID dalam memberikan pelayanan informasi publik,” jelas Luqman.
Luqman menuturkan bahwa terdapat sejumlah poin penilaian dalam presentasi E-Monev 2024 meliputi; aspek kehadiran pimpinan badan publik, aspek komitmen organisasi, aspek inovasi dan aspek kebermanfaatan.
Luqman menyebut, badan publik harus memiliki komitmen tinggi dalam mengembangkan kinerja PPID di antaranya dengan membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) layanan informasi publik, menetapkan Daftar Informasi Publik (DIP) dan Daftar Informasi Dikecualikan (DIK).
“Bahkan, sebagai bentuk komitmen organisasi, pimpinan badan publik pun harus mengalokasikan anggaran untuk mengembangkan PPID,” ujar Luqman.
Tak hanya itu, lanjut Luqman, badan publik juga dituntut untuk dapat berinovasi dalam memberikan kemudahan layanan informasi publik kepada masyarakat.
“Aspek inovasi ini perlu menjadi fokus badan publik agar pelayanan informasi publik itu bisa diberikan dengan mudah dan cepat,” ucap Luqman.
Untuk itu, Luqman meminta agar badan publik untuk dapat meningkatkan kualitas dan tata kelola website dan media sosial. “Website dan media sosial itu wajah terdepan badan publik terkait KIP, karena itu harus ditingkatkan dan dikelola dengan baik,” papar Luqman.
Luqman mendorong agar badan publik turut serta dalam menyelenggarakan program kegiatan seperti sosialisasi, bimbingan teknis, seminar yang tujuannya untuk meningkatkan kesadaran badan publik dan masyarakat terkait pentingnya undang-undang keterbukaan informasi publik.
Berikut daftar 24 pimpinan badan publik yang mengikuti tahapan presentasi E-Monev pada Selasa, 22 Oktober 2024 :
1. Kasubah Umum Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi DKI Jakarta Ucup Supriyadi
2. Wakil Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi DKI Jakarta Budi Setiawan
3. Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta Dessy Fatmasari
4. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi DKI Jakarta Ki Qibtiyah
5. Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta Maruli
6. Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi DKI Jakarta Dudi Gardesi
7. Kepala Bidang I Badan Pendapatan Daerah Provinsi DKI Jakarta Mulyo Sasongko
8. Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah Provinsi DKI Jakarta Nasruddin
9. Plt Sekretatis Badan Pengelolaan Aset dan Daerah Provinsi DKI Jakarta Didiek
10. Plt Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi DKI Jakarta Fredi
11. Kepala Bagian Prencanaan dan Kepegawaian Pengadilan Tinggi Jakarta Emie Yuliati dan Panitera Muda Hukum Pengadilan Tinggi Jakarta Dede Muttakin
12. Ketua Pengadilan Tinggi Agama DKI Jakarta Muh. Abduh Sulaeman
13. Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Rudi Suparmono
14. Wakil Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Timur Darius Wafiali
15. Ketua Pengadian Agama Jakarta Utara Uray Gapima Apriyanto
16. Ketua Pengadilan Agama Jakarta Barat Muhammad Razali
17. Manager Corporate Communication PT PAM Jaya Irma Damayanti
18. Direktur Utama PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) Satrio Wijaksono
19. Corporate Secretary PT Transjakarta Cahyadi
20. Plh Komisi Pemilihan Umum Provinsi DKI Jakarta Fahmi Dzikrillah
21. Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta Brigjen Pol Dr. R. Nurhadi Yuwono, S.I.K., M.Si., CHRMP
22. Koordinator Divisi Humas dan Data Informasi Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi DKI Jakarta Quin Pegagan
23. GM Perumda Pembangunan Sarana Jaya Yadi Robi dan Corporate Secretary Elisabeth
24. Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo
Discussion about this post